Geng peretas ransomware Conti kembali mengungkapkan perkembangan terbaru terkait dengan serangan ke Bank Indonesia. Pada Minggu (30 Januari 2022), di situs web Conti News, peretas mengunggah enam persen data yang diduga milik Bank Indonesia. Dengan jumlah data sebesar 228 GB serta infeksi ransomware conti pada 513 komputer bank Indonesia.
“6 persen data internal Bank Indonesia yang dicuri oleh komplotan ransomware Conti bocor,” DarkTracer, organisasi yang fokus meneliti ransomware di Dark Web, bercuit di akun Twitter-nya
6% of Bank of Indonesia’s internal data stolen by Conti ransomware gang was leaked. About 228GB of files from 513 PCs were leaked to the dark web. pic.twitter.com/JWfwfnf0xg
— DarkTracer : DarkWeb Criminal Intelligence (@darktracer_int) January 30, 2022
Jumlah tersebut terus meningkat dari kasus peretasan awal yang berdampak pada 16 komputer terkena ransomware conti dan 487 MB data Bank Indonesia.
Baca Juga :
Penyebaran ransomware conti pada bank indonesia ini cukup cepat, hanya dalam waktu 6 hari sudah mengakbatkan lebih dari 300 Komputer terinfeksi. Sebelumnya pada 25 Januari 2022 Dark tracer melalui cuitan twitter menginformasikan 74GB data bank indonesia bocor serta 237 komputer bank Indonesia terinfeksi Ransomware Conti.
