Other  

Belajar PHP Dasar : Tipe Data Boolean

Belajar PHP Dasar Tipe Data Boolean


Setelah pada pembelajaran sebelumnya kita sudah belajar mengenai Float, kali ini kita akan belajar mengenai Tipe Data Boolean pada PHP.


Apa itu Boolean pada PHP?, bagaimana cara penulisannya?, dan bagaimana contoh dari tipe data Boolean?. Tenang saja, karena disini akan kita bahas semua nya satu-persatu.

Jadi simak terus ya, kalian boleh belajar boolean pada PHP ini sambil makan cemilan, minum, dan sebagainya. Asalkan jangan sambil tidur ya, hehe.

Sebelumnya kami mau minta maaf, karena beberapa hari yang lalu jarang update artikel maupun tutorial dikarenakan sibuk mengerjakan Project dan lain sebagainya.

Sebelum kita mulai belajar Boolean nya, bagi kalian yang belum membaca tutorial sebelumnya, kalian dapat membaca nya terlebih dahulu.


Jika sudah, sekarang kita mulai saja pembelajarannya.

Apa itu Tipe Data Boolean pada PHP?


Boolean merupakan sebuah tipe data yang mana hanya memiliki 2 nilai, yaitu :
  1. True, jika nilainya benar
  2. False, jika nilainya salah / kosong
Tidak seperti tipe data lainnya, Boolean ini hanya memiliki nilai True ( benar ) dan False ( salah ). Itulah alasan mengapa tipe data satu ini disebut sebagai tipe data yang paling simpel / sederhana.

Biasanya, Boolean digunakan pada operasi logika seperti contoh IF, ELSE, ELSEIF, dan sebagainya. Tak hanya itu, biasanya juga digunakan dalam perulangan ( Looping ).

Itulah pengertian dari tipe data Boolean. Selanjutnya, kita akan belajar tentang Cara Penulisan nya.

Cara Penulisan Boolean pada PHP


Untuk membuat atau menulis tipe data Boolean, caranya cukup mudah sekali. Kalian hanya perlu membuat sebuah variabel yang mana nama variabel nya di beri nama terserah kalian.

Lalu, nilai dari variabel nya harus kalian berikan. Yaitu TRUE dan juga FALSE, satu variabel hanya boleh satu nilai ya, hehe.

Apabila Nilai dari Boolean TRUE akan memberikan output / angka 1.

Sedangkan apabila nilainya FALSE, maka angka / output nya akan dikosongkan.

Lebih jelasnya, kalian lihat contohnya di bawah ini.

<?php

$benar = true;
$salah = false;

echo $benar; //Outputnya : 1
echo "<br>";
echo $salah; //Tidak ada hasil yang ditampilkan
?>


Dapat dilihat dari contoh diatas, bahwa kita membuat 2 variabel yang mana memiliki dua nilai ( TRUE dan FALSE ).

Pada $benar, kita berikan nilai True, dan menghasilkan nilai / output yaitu 1.

Sedangkan pada $salah, kita berikan nilai False, dan hasil dari outputnya kosong / tidak ada. Mengapa kosong? karena apabila terdapat tipe data Boolean dan memiliki nilai yang kosong, maka akan dimasukkan kedalam FALSE. Begitu juga sebaliknya.

Supaya lebih paham lagi, kita coba lihat hasil dari penulisan diatas di bawah ini.

Tipe Data Boolean

Walaupun Tipe Data Boolean hanya memiliki dua nilai, yaitu TRUE dan FALSE namun tipe data ini sangat penting. Terutama apabila kalian ingin membuat sistem login, yang mana membutuhkan autentikasi / pengecekan apakah username, password nya benar atau tidak. Jika benar, responnya seperti ini. Dan jika salah, responnya seperti ini.

Mungkin cukup sekian pembelajaran kali ini mengenai Belajar Tipe Data Boolean pada PHP. Apabila ada kebingungan atau pertanyaan, bisa kalian tuliskan melalui kolom komentar. Terima kasih dan sampai jumpa.