Linux  

Hati-hati , 9 Perintah Berbahaya dapat Merusak Sistem Linux

 

Perintah pada linux khususnya ketika menggunakan terminal command line memiliki fitur yang sangat handal, dimana ketika menggunakan terminal dapat mengakses sistem root. Seperti yang telah kita ketahui sitem root yaitu sistem tertinggi dalam sistem operasi, dimana kita bisa melakukan apa saja yang kita mau.

Namun, ketika kita melakukan perintah linux yang salah dapat merusak sistem kita, contohnya seperti menghapus directory system.

Apa saja perintah yang dapat menghancurkan linux kita ? Mari kita simak.

1. Menghapus file yang ada dalam directori.
Perintah di bawah ini dapat menghapus semua file kita.

rm -rf /

rm -rf .

rm -rf *

perintah rm digunakan untuk menghapus, ketika di tambahin -rf akan menghapus file secara rekursif, ketika kita menjalankan perintah di atas maka akan gagal, namun ketika di depannya di tambah sudo maka akan hilang semua file di dalam linux kita.

Penanda *(bintang) yang artinya untuk semua pada akses root, maka berhati -hatilah menggunakan perintah rm.

2. ForkBomb
Perintah forkbomb pada linux dapat menggandakan dirinya sendiri.

:(){ :|: & };:

Ketika kita menjalankan perintah diatas maka akan menghabiskan memori kita habis dan tentunya akan merusak sistem linux kita. Aksi yang terjadi ketika mengetikan perintah di atas hal pertama yaitu laptop akan macet(hang).

3. Memanipulasi block device
Memanipulasi block device akan membuat hardisk kita tidak bekerja semestinya.

{perintah} > /dev/sda
dd if={text} of=/dev/sda

Hal ini akan mengubah format ekstensi hardisk menjadi satu dan tidak diketahui formatnya.

4. Unduh dan Langsung Eksekusi
Ketika kita menjalankan script yang salah maka akan menimbulkan efek yang tidak baik.

wget http:/url-unduhan -O – | sh

Script diatas digunakan untuk melakukan unduhan sekaligus mengeksekusi yang ada di dalam script hasil unduhan tersebut. Maka agar terhindar dari ini yaitu unduh terlebih dahulu kemudian periksa, jika di rasa script itu asing maka jangan dieksekusi.

5. Memindah direktori Home ke Black Hole
Ketika kita memindah atau mengirim file ke black home(bahasa kerennya lubang hitam) maka file tersebut akan hilang.

mv {file} /dev/null

Perintah diatas digunakan untuk meng-cut(memindah ke direktori black hole), jangan pernah lakukan hal ini jika tidak mau kehilangan data.

6. Membuang File Sampah(JUNK) ke Hardisk
Perintah membuat atau menyalin semua file sistem ke perangkat.

dd if=/dev/random of=/dev/sda

Perintah di atas jika dijalankan akan berakibat fatal terhadap hardisk kita, dan merusak sistem linux kita.

7. Memformat ulang hardisk.
Format ulang hardisk akan baik-baik saja jika dilakukan dengan benar, berbeda ketika anda mengetikan perintah di bawah ini.

mkfs.ext4 /dev/sda2
mkfs.{new}/dev/sda3

Perintah di atas membuat membuat file sistem, jika anda melakukan hal itu makan anda akan kehilangan data, maka kunci berhati-hati.

8. Tarbomb
Jenis format file tar oleh dapat dimanfaatkan untuk menginjeksi data ke dalam sistem dapat menduplikat jutaan file.

./file.sh data.tar iam/

Untuk mengatasi hal itu silahkan extrak file dengan direktori yang biasa kita pakai.

9. Mengubah semua hak akses
Setiap file linux memiliki hak akses berbeda-beda. Standar untuk file yaitu 644 dan folder 755. Namun tidak berlaku untuk file sistem.

chmod -R 777 /*

Ketika anda mengetikan perintah di atas maka semua ijin akses akan menjadi full yaitu 777, dan mempunyai dampak fitur tidak dapat kita pakai.

Maka dari itu jangan pernah melakukan perintah berbahaya di atas jika ingin sistem linux kita rusak.

Terima Kasih.