Berita  

Kronologi Polisi Banting Mahasiswa Saat Mengamankan Demo

Kronologi Polisi Banting Mahasiswa Saat Mengamankan Demo

Kekerasan yang dilakukan aparat kepolisian saat mengamankan demo mahasiswa di Pemkab Tangerang, Banten, Rabu (13/10) lalu, menjadk sorotan publik. Insiden polisi banting mahasiswa hingga kejang-kejang dan pingsan juga menimbulkan kecaman di mana-mana.

Demonstrasi sejumlah mahasiswa di depan kantor Bupati Tangerang berujung ricuh. Dalam aksi itu juga seorang oknum polisi banting pendemo dan viral di media sosial.
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro menjelaskan kronologi unjuk rasa mahasiswa yang berujung salah satu oknum polisi membanting mahasiswa tersebut. Wahyu mengatakan, ini bermula ketika mahasiswa memaksa menemui Bupati Tangerang.

Ketegangan terjadi saat tim negosiator Polresta Tangerang meminta perwakilan dari elemen mahasiswa untuk bertemu dengan pejabat, kebetulan Bapak Bupati sedang melaksanakan kegiatan HUT sehingga tidak bisa menemui.

massa unjuk rasa terus meminta untuk bertemu dengan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar. Saat itulah kericuhan terjadi.

Dalam aksi tersebut, polisi mengamankan 19 orang mahasiswa. demo tersebut diikuti oleh 5 komponen elemen mahasiswa.

Dari 5 elemen mahasiswa itu, ada 1 kelompok yang disebut ricuh.

Aksi polisi Brigadir NP ‘smackdown’ mahasiswa M Faris Amrullah (21) itu berbuntut panjang. NP kini diproses secara kode etik di Polda Banten.